banner 728x250

Ikhtiar Dan Mengenang Cikal Bakal Desa Dengan Melestarikan Tradisi Bersih Desa ( Nyadran )

banner 120x600
banner 468x60

NGAWI, Kita Today.com – Pelestarian tradisi atau adat- Istiadat yang populer disebut “Bersih Desa” Hampir di semua desa se-Kabupaten Ngawi mengadakan hal tersebut. Giat merupakan tradisi turun temurun dari nenek moyang untuk menjaga agar tradisi ini tidak hilang di Desa Padas.

” Kami selalu berusaha untuk melestarikan serta mengadakannya. Nyadran atau bersih desa yang kita laksanakan hari ini berada di dusun Padas 2, selain untuk melestarikan tradisi yang turun temurun juga untuk mengenang cikal bakal desa Padas Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi,” ujar Wakit Nofianto, Kades Padas kepada awak media Kita Today.com (15/04/2024) Senin pahing.

banner 325x300

Dikatakan,” hal ini bertujuan untuk mengingatkan bahwa desa Padas yang sekarang ini kita tempati senantiasa tidak langsung ada. Tetapi sejarah atau leluhur pendahulu kita yang pertama kali
atau juga bisa disebut yang babat desa Padas itu ada,.Bersih desa (nyadran) hari ini kita laksanakan di Sendang beji. Menurut kepercayaan kami sumur/sendang adalah peninggalan atau petilasan dari pendahulu kita. Makanya wujud syukur hari ini kita laksanakan di sini.” ungkapnya.

Masih Wakit Nofianto menjelaskan Pelaksanaan nyadran hari ini masyarakat juga dilibatkan termasuk membawa makanan (Ambeng) yang berasal dari hasil sawah ladang dan ternak yang melimpah. Selain slametan (syukuran) masyarakat juga di suguhkan kesenian ‘Tayuban’ agar setelah kenduri masyarakat juga bisa menikmati kesenian tradisional tersebut.

“Sekali lagi saya sampaikan, tujuan diadakan bersih desa (nyadran) ini selain meminta kepada Yang Maha Kuasa / Allah SWT agar kesehatan jasmani, rohani, murah sandang serta
pangan, dan tidak ketinggalan desa padas ini selalu di bersihkan dari roh dan orang jahat,” imbuh kades

Hal senada juga disampaikan Babinsa Desa Padas Serda Guntur cahyono yang
mengikuti tradisi ini. Menurutnya, Nyadran”bersih desa” ini di laksanakan setiap tahun sekali dan pelaksanaanya tepatnya di dekat sumur (sendang beji) dan tempat yang di anggap bersejarah untuk melaksanakan doa bersama bagi para leluhur yang menurut cerita dari sesepuh atau tokoh adat desa merupakan cikal bakal Desa dan seng mbaurekso desa.

“Pelaksanaan Bersih desa ini bertujuan untuk bersama – sama berdoa kepada Allah SWT agar desa padas mendapatkan keberkahan dan dijauhkan dari sengkolo, serta masyarakat bisa ayem – tentrem, Guyub rukun bersama – sama bangun desa Padas tentang pelaksanaanya kenapa harus di punden atau di sendang. kami perlu menambahkan sedikit, punden maupun sendang merupakan petilasan yang masih berwujud, hal ini kita meyakini bahwa punden atau sendang merupakan peninggalaan dari nenek moyang kita yang terdahulu,” bebernya.

Diakhir menyampaikan,” pelaksanaan Doa bersama yang dilakukan di Sendang beji atau tempat yang dianggap keramat hal ini sudah menjadi ciri khas dari bersih desa Padas untuk tari tayub sebagai awal acara setelah diadakan doa bersama,” pungkasnya.

(Og-yanti)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *